Rabu, 12 Desember 2018

KADES MOHAMMAD ANAS BERSAMA WARGA MEMBANGUN DESA KALIDAWIR MENUJU DESA MANDIRI


Sidoarjo -deltaforumnews.com
Pesatnya pembangunan saat ini sudah dapat di rasakan  bukan hanya di kota besar saja. pembangunan dalam segala bidang baik di bidang infrastruktur maupun di bidang pembersayaan masyarakat bahkan di bidang pendidikan kini sudah sangat di rasakan manfaatnya oleh penghuni desa tersebut. seperti halnya di Desa Kalidawir Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo, yang kini tengah giatnya membangun Desanya menuju Desa yang mandiri.
 Desa Kalidawir yang dipimpin oleh Kades Mohammad Anas ini terbilang sukses dalam mengalokasikan Dana Desanya pada tahap I dan tahap II pada tahun 2018 ini. Terbuti dengan pembangunan di segala bidang yang lebih mempercantik dan meningkatkan kenyamanan bagi warga Desa Kalidawir itu sendiri. Seperti pengalokasian Dana Desa (DD) yang di alokasikan untuk pavingisasi di Desa Kalidawir Rt.05 yang kini sudah dapat di rasakan manfaatnya dengan Bapak Choirul sebagai ketua tim pelaksana kegiatan desa ( TPKD ).
Pemanfaatan Dana Desa di Desa Kalidawir tidak hanya sampai pada pavingisasi saja, Kades Mohammad Anas  juga mengalokasikan Dana Desanya untuk memberdayakan masyarakat sekitar dengan pembentukan Badan Usaha Milik Desa ( BUMDES ) yang di beri nama BUMDES “ KENANGA “.  BUMDES  kenanga yang beranggotakan ibu-ibu PKK ini bergerak di bidang produksi khususnya kain batik dengan berbagai motif cantik nan modern. Yang kemudian akan di pasarkan secara langsung melalui BUMDES KENANGA milik Desa Kalidawir tersebut dengan harga jual mulai dari Rp.150.000,- per potong kain.
Salah satu ibu pembinaan kesejateraan keluarga  (PKK) pun menuturkan kepada jurnalis media delta news di raung kerjanya alasan mengapa pemberdayaan masyarakatnya bergerak di bidang produksi kain batik lantaran menurutnya karena pada zaman globaklisasi ini kain batik bukan hanya identik dengan pakaian orang tua saja, di zaman ini kain batik susdah hadir dengan motif dan warna yang lebih colorfull sehingga dapat di pakai oleh setiap kalangan baik itu orang dewasa, remaja bahkan anak-anak. juga penggemar kain batik saat ini memang tidak ada matinya, sehingga lebih mudah memasarkan kain batik itu sendiri.
Tujuan utama kami mendirikan bumdes yang beranggotakan ibu-ibu PKK ini adalah dengan harapan agar meningkatkan kemandirian khususnya pada ibu-ibu ynag kini tidak hanya bergantung pada kepala keluarga saja, para anggota juga akan mendapatkan pundi-pundi rupiah yang perlahan akan meningkatkan taraf perekonomian mereka dan perlahan tapi pasti desa kalidawir ini akan menjadi desa yang lebih mandiri di bidangnya. Kami sebagai pemerintah desa(pemdes) mengajak kepda seluruh warga desa kalidawir untuk bersama-sama berfikir cerdas dan berinovasi untuk membangun desa kami dengan program-program yang akan terus kami tingkatkan demi kemajuan desa kami tercinta ini. Tutur kades mohammad anas mengakhiri bincang-bincangnya. ( toklak )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar