Kamis, 20 Desember 2018

Catatan Akhir Tahun KPK, 29 OTT dari 6 Ribu Laporan Tindak Pidana Korupsi

DELTAFORUMNEWS.COMSepanjang tahun 2018, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendapat laporan  tindak pidana korupsi dari masyarakat sebanyak 6200 laporan. Setelah diverifikasi, hanya separuh dari laporan tersebut yang berpotensi sebagai tindak pidana korupsi dan hingga kini ada 29 kasus yang tertangkap tangan (OTT).

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan rilis catatan akhir tahun kinerja KPK di tahun 2018, yaitu pencegahan, penindakan hingga ke penuntutan.

Ketua KPK, Agus Raharjo mengatakan, sedikitnya 6200 laporan dugaan tindak pidana korupsi diterima oleh KPK sepanjang tahun 2018 ini. Namun demikian, dari jumlah itu, hanya 3900 laporan yang syarat ditindaklanjuti karena ada unsur tindak pidana korupsi.

Selain itu, dari laporan masyarakat lainnya, KPK melakukan tangkap tangan (OTT) sebanyak 29 kali, termasuk OTT di Kemenpora RI.

"Dari kasus yang ditangani KPK ini, sekitar 80 persen merupakan korupsi pada proyek pengadaan dan jasa. Sehingga KPK mengusulkan kepada pemerintah, penanganan proyek yang nilainya diatas Rp 2 milyar, khususnya yang dilakukan pemerintah daerah harus dilakukan pengawasan atau sistem lelang satu pintu di pusat," kata Agus Raharjo, Ketua KPK.

Perlu diketahui, dari jumlah penindakan tindak pidana korupsi di KPK di tahun 2018, kasus yang paling dominan adalah melibatkan kepala daerah, dan anggota DPRD. Lainya, yaitu dari unsur hakim, dan pejabat.

Selasa, 18 Desember 2018

TINGKATKAN SEMANGAT GENERASI MUDA KADES GEMPOLSARI BANGUN SARANA OLAHRAGA BERUPA LAPANGAN BOLA VOLLY


Sidoarjo-deltaforumnews.com
Pemuda merupakan salah satu tokoh penggerak laju perkembangan suatu daerah yang tidak bisa lepas dari suatu sistem pemerintahan, di bawah kepemimpinan , Kades SYAHRONY ALIEM Desa Gempolsari kembali menggalakkan semangat muda dengan membangun fasilitas sarana olahraga, lapangan bola volly.
Melalui Dana Desa (DD)  tahun 2018, Kades Gempolsari ini merealisasikan lapangan bola volly berdasarkan hasil keputusan rapat yang disepakati dalam forum Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrembang) yang mana di dalamnya didominasi oleh pemuda desa Gempolsari.
Saat ditemui Kades Gempolsari,  SYAHRONY ALIEM mengatakan bahwa pencairan dana desa (DD) tahap ini, pihaknya sudah start membangun lapangan bola volly untuk kegiatan pemuda yang ada di desa. Menurutnya, lapangan bola volly ini merupakan salah satu prasarana prioritas yang telah dicanangkan jauh hari sebelumnya, namun karena keterbatasan anggaran yang harus mengacu pada rencana pembangunan jangka menengah desa (RPJMDes), karenanya baru kali ini baru sempat direalisasikan.
” Jadi pembangunan sarana lapangan  bola volly  ini kami bangun berdasarkan  anggaran yang sesuei, yang mana didalamnya sudah termasuk biaya sewa alat, operasional dan lain sebagainya,” terang .Kades SYAHRONY ALIEM Hal senada diungkapkan oleh, perwakilan Karang Taruna , mengatakan, pembangunan sarana olah raga ini sebenarnya sudah lama menjadi nawa cita teman-teman yang mana mayoritas di dalamnya adalah pemuda karang taruna.
“Dengan hadirnya lapang bola volly ini, semoga teman-teman karang taruna dapat berpartisipasi demi percepatan pembangunan sarana olah raga ini, dan kedepannya karang taruna desa lebih solid lagi dalam mengawal pembangunan yang ada di desa Gempolsari ini,” tutupnya.

DESA PENATARSEWU MENGUTAMAKAN PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR DESA


Sidoarjo-deltaforumnews.com Pembangunan infrastruktur memanglah hal yang paling utama bagi sebuah Desa apalagi di Desa yang tengah berkembang. Pembangunan serta perbaikan infrastruktur guna menunjang kenyamanan serta kesejahteraan khususnya bagi warga desa merupakan hal yang sangat menggembirakan, seperti halnya di Desa Penatarsewu Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo Provinsi Jawa Timur, yang tengah giat-giatnya membangun Desanya dengan infrastruktur yang baik, dengan pengelolaan Dana Desa (DD) tahun 2018 ini yang di peruntukkan untuk pembangunan infrastruktur seperti Drainase serta Pavingisasi.
Desa Penatarsewu Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo merupakan Desa yang terletak di sebelah timur  yang di pimpin oleh Kepala desa Bapak. CHOLIQ yang merupakan sosok yang kharismatik, ramah serta penyabar dalam menjalankan pemerintahan Desanya. Yang dapat di bilang Kades ini mengutamakan pembangunan infrastruktur seperti Drainase, plengsengan dan pavingisasi dengan tujuan  utama agar desa Penatarsewu menjadi desa yang  mandiri. Juga pembangunan drainase yang merupakan pemikiran  lama bagi pemerintah desa di karenakan masalah banjir pada musim hujan di beberapa titik di desa Penatarsewu itu sendiri.
“Dengan pembangunan infrastruktur yang baik di harapkan akan dapat menunjang kenyamanan serta kesejahteraan warga Desa Penatarsewu khususnya. Apalagi di zaman ini tidak boleh ada lagi Desa yang tertinggal dalam hal pembangunan infrastruktur, pendidikan maupun pemberdayaan masyarakatnya. “Tutur kades bapak Choliq di ruang kerjanya. Pembangunan atupun berbaikan infrastruktur ini kami laksanakan dengan harapan besar, juga dengan mematuhi aturan yang ada untuk menjaga kualitas serta keawetan bangunan tersebut. Semoga dengan pembangunan infrastruktur ini dapat membantu menggenjot perekonomian warga Desa Penatarsewu agar tidak ada lagi warga yang kekurangan dalam hal materi karena kelancaran serta kenyamanan berkat bangunan infrastruktur yang baru ini.
Bagi kami selaku Pemerintah Desa, tidak ada hal yang lebih baik dari dukungan serta doa daripada warga kami. Kami sangat berterimakasih atas dukungannya sehingga pelaksanaan Dana Desa pada tahap pertama ini dapat berjalan lancar tanpa kekurangan satu hal apapun. Juga kepada lembaga-lembaga yang ada di Desa Penatarsewu ini. Dan kami Pemerintah Desa mengajak seluruh warga Desa Penatarsewu untuk bergotong-royong menjaga serta merawat pembangunan yang telah di laksanakan dan semoga dapat di manfaatkan dengan sebaik-baiknya. Tutur Kades Choliq menutup bincang-bincangnya dengan jurnalis deltaforumnews ( laq )

Minggu, 16 Desember 2018

DESA KETEGAN MENGUTAMAKAN PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR DESA BERSAMA WARGANYA

Sidoarjo-deltaforumnews.com                                                                                                                                                                                                  Desa Ketegan Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo merupakan Desa yang wilayahnya di kelilingi oleh area persawahan. Oleh karena itu, dengan menggunakan Dana Desa pada tahun 2018 ini pembangunan infrastruktur lebih di fokuskan pada infrastruktur untuk menunjang kenyamanan Warga di area menuju area persawahan. Seperti adanya bangunan TPST  dan pengurukan / perawatan jalan di area pertanian dengan di Tunjuknya Bapak Hery Suwanto sebagai ketua  TPKD (Tim Pelaksana Kegiatan Desa ).
Desa Ketegan yang berbatasan langsung dengan Desa Wates dan Desa Randegan ini di pimpin oleh seorang Kepala Desa yang sangat ramah dalam pembawaannya namun tetap tegas  dalam menjalankan Pemerintahan Desanya. Yakni Bapak Akhmad Sofi’i. Beliau merupakan sosok yang sangat peduli terhadap warganya dalam hal kenyamaanan maupun pendidikan. Terbukti dengan adanya pembangunan infrastruktur berupa taman baca yang di bangun di sekitar komplek Balai Desa Ketegan dengan Bapak H.Mubasyir sebagai ketua TPKD yang juga salah satu staff perangkat Desa Ketegan ( Kaur KESRA ). “ tujuan utama kami untuk membangun taman baca ini adalah demi menggencarkan program gemar membaca di kalangan anak-anak maupun orang dewasa khususnya warga desa ketegan”. Tutur Bapak Ahmad Sofi’i kepada Jurnalis Media Karya Rakyat beberapa waktu lalu.
Dengan adanya pembangunan infrastruktur ini, di harapkan agar nantinya Desa Ketegan ini menjadi Desa yang lebih baik kedepannya seperti harapan kami pada umumnya, kami juga turut berterimakasih atas bantuan dan partisipasi dari segala pihak baik Pemerintah Pusat melalui Pemerintah Daerah yang telah mengucurkan Dana Desa dan dana lainnya sehingga tujuan  kami untuk membangun Desa agar lebih baik dapat  terwujud, Juga kepada pihak-pihak yang telah membantu terutama Warga Desa Ketegan yang telah memberikan kepercayaan kepada kami ( Pemerintah Desa ) dalam memajukan Desa Ketegan menjadi desa mandiri.”Imbuh Bapak Akhmad Sofi’i sekaligus mengakhiri bincang-bincangnya dengan Tim. ( tok )

KADES SUMANTHO DWI RETNO MEMBANGUN DESA KEBONAGUNG BERSAMA WARGANYA


Kesempatan setiap desa di seluruh wilayah indonesia dengan menggunakan dana desa yang di kucurkan oleh pemerintah pusat melalui pemerintah daerah nampaknya di manfaatkan dengan sebaik mungkin oleh kades sumantho dwi retno, kades yang memimpin desa kebonagung kecamatan porong kabupaten sidoarjo ini memanfaatkan dana desanya untuk pembangunan yang di khususkan kepada pembangunan TPT ( tembok penahan tanah dan hotmil pemeliharaan jalan desa sebagai bentuk perhatian guna menunjang kenyamanan bagi warga desanya yang lebih banyak bermatapencaharian sebagai petani.
Dalam hal pembangunan ini kades yang akrab di sapa kades sumantho ini menjelaskan kepada tim bahwa pembangunan tersebut merupakan program yang kami susun sebagai pemerintah desa kebonagung dalam rangka membangun desa dan mensejahterakan warga. Kades sumantho pun mengimbuhkan bahwa beliau dan seluryuh jajaran pemerintah desa kebonagun g untuk membangun bersama-sama dengan warga kami yang di landasi dengan kebijakan, atas dasar musyawarah perangkat desa yang juga melibatkan berbagai elemen masyarakat seperti BPD, LPMD, serta tokoh masyarakat. Semua itu kami lakukan semata-mata demi kemajuan dan kemakmuran desa kami. Serta sebagai bentuk transparansi terhadap masyarakat ats penggunaan dana desa di desa kebonagung ini, “ tutur kades sumantho dwi retno. ( tok )

PLT MAKSUM KADESA KLUDAN TINGKATKAN INFRASTUKTUR DAN EKONOMI


PLT maksum desa kludan terus melakukan pembenahan di bidan pembangunan infrastruktur dan pemberdayaan masyarakatnya. Terbukti dengan perubahn desa kludan yang mengalami peningkatan di segala bidang. Dengan menggunakan dana desa pada tahun 2018 ini telah terealisasi program-program pembangunan ynag di susun sejak awal  dengan sukses dan hasil yang memuaskan. Dengan menyerap anggaran dana desa pada awal tahun 2018 ini telah terealisasi beberapa program antara lain : pembentukan badan usaha milik desa ( BUMDES ) sedayu prima makmur  yang bergerak di bidang jasa pembayaran online, juga pelatihan kelompok usaha bersama ( KUB ) yang bergerak di bidang pembuatan kue, juga pembangunan infrastruktur seperti pembangunan plengsengan dan normalisasi gedung pameran.
KUB ( kelompok usaha bersama ) di desa kludan yang bergerak di bidang pembuatan kue dan nasi kotak yang di pimpin oleh ibu nurul ini telah menerima berbagai bantuan berupa alat masak untuk membuat kue serta nasi kotak yang di mulai selama hampir 25 tahun. Dengan bantuan tersebut di harapkan akan mampu menunjang kenaikan ommzet yang di dapatnya dengan demikian taraf perekonomian serta kesejahteraan msyarakat khususnya warga desa kludan akan membaik daripada sebelumnya.
Warga kludan juga sangat bersyukur. Lantaran selama kepemimpinan plt maksuyn desa kludan ini menjadi desa yang kaya akan wisata juga perekonomian yang semakin hari semakin membaik, tidak lupa plt maksun pun turut mengucapkan banyak terimakasih atas kucuran dana desa oleh pemerintah pusat kepada selueruh desa di indonesia pada umumnya dan khususnya di desa kludan ini, lantaran dengan adanya program dana desa maka dapat tercapainya program-program pemerintah desa kludan ini dapat tercapai dengan lancar dan tepat sasaran. Tutup plt maksum mengakhiri wawancaranya. ( tok )

MENYONGSONG LOMBA SBH, KADES ISWAN BERIKAN DUKUNGAN PENUH TERHADAP WARGANYA


Sidoarjo-deltaforumnews.com
  Desa lajuk kecamatan porong kabupaten sidoarjo kini nampaknya tengah bersemangat dalam menyongsong kegiatan lomba Saka Bhakti Husada atau yang lebih di kenal dengan (SBH) yang di adakan untuk meningkatkan kesadaran akan kebersihan lingkungan dan juga untuk mewujudkan kader pembangunan di bidang kesehatan yang dapat membantu melembagakan norma hidup sehat bagi warga khusunya di desa lajuk itu sendiri.
Semangat dalam menyongsong lomba SBH tersebut tidak luput pula di rasakan oleh orang nomor satu di desa lajuk tersebut yakni kepala desa lajuk, bapak iswan yang pada hari jum’at lalu memantau kegiatan warga di RT01 RW 01 desa lajuk yang tengah mengadakan latihan dengan menyanyikan yel-yel yang berisi ajakan untuk melakukan pola hidup bersih dan sehat bagi warga desa lajuk. Ibu ratna beserta ibu RW dan ibu SEKDES yang juga sebagai penggerak kader-kader SBH  itupun berlatih dengan semangat dan kompak dalam menyanyikan yel-yel yang berisi ajakan untuk meningkatkan pola hidup bersih seperti melestariakn lingkungan,  memanfaatkan pekarangan agar terlihat bersih dan indah, dan memilah sampah kering dan sampah basah agar dapat di daur ulang.
Kebanggaan juga turut di rasakan pula oleh kades iswan yang melihat betrapa antusias warganya menyongsong lomba ini walaupun harus berlatih pada malam hari.  Kades iswan juga menuturkan bahwa dengan di adakannya lomba tersebut semoha dapat meningkatkan kesadaran untuk mengubah pola hidup warganya agar berpola hidup bersih dan sehat, karena kesehatan merupakan hak fudamental setiap manusia, oleh karena itu menjadi tanggung jaab semua pihak agar hak ini dapat di peroleh semua rakyat tanpa terkecuali di dalam masyarakat. Tutur kades iswan mengakhiri bincang-bincangnya ( tok )