Kamis, 20 Juni 2019
Deputi Yanlik Kemenpan RB Kunjungi Berbagai Layanan Publik Polresta Sidoarjo
Sidoarjo – deltaforumnews.com Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) Diah Natalisa melakukan kunjungan kerja ke Polresta Sidoarjo, Kamis (20/6/2019). Inovasi layanan publik milik Polresta Sidoarjo yang di kunjungi adalah ruang SPKT Polresta Sidoarjo selain itu Diah Natalisa dalam kesempatan kunker ke Polresta Sidoarjo juga melihat langsung metode dan mekanisme pengurusan SIM di Satpas SIM Polresta Sidoarjo.”Bagaimana kemudahan masyarakat dalam mengurus SIM, yang tidak seribet dulu telah dilakukan Polresta Sidoarjo. Bahkan calo-calo SIM pun telah bersih,” apresiasi Deputi Yanlik Kemenpan RB tersebut. Diah Natalisa mengapresiasi Polresta Sidoarjo dalam melakukan proses pelayanan kepada masyarakat. “Selain telah mengaplikasikan pelayanan secara online, Polresta Sidoarjo kami lihat telah berhasil dan jauh lebih maju terobosannya. Khususnya dalam pelayanan publik,” ujarnya. Ada beberapa program yang kini menjadi andalan Polresta Sidoarjo. Tahun 2019 ini SKCK Online Polresta Sidoarjo, yang masuk Top 99 Inovasi Publik, menuju ke Top 40. Selain itu ada juga fasilitas publik, Jenguk Nyaman untuk pengunjung tahanan Polresta Sidoarjo. Wakapolresta Sidoarjo AKBPM. Anggi Naulifar Siregar menerangkan kepada Deputi Yanlik Kemenpan RB Diah Natalisa “Ada beberapa inovasi berbasis IT yang kami terapkan. Diantaranya E-SIM, SKCK Online, Surat Pemberitahuan Perkembangan Hasil Penyelidikan/Penyidikan (SP2HP), Laporan Pengaduan Online, Laporan Kehilangan Online, Jenguk Nyaman, serta Delta SIAP,” terang Wakapolresta Sidoarjo. Menurut Wakapolresta Sidoarjo, akan berupa maksimal berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan publik yang ada di Polresta Sidoarjo. “Pelayanan serba digital akan terus kami kembangkan untuk kepuasan masyarakat,” tambahnya. Sementara Kabagren Polresta Sidoarjo Kompol Darti Setiyowati menambahkan adanya layanan publik berbasis IT Polresta Sidoarjo ini, sangat efektif dan efisien bagi masyarakat. Waktu pengurusan lebih cepat, tidak berbelit dan terpenting masyarakat dapat terhindar dari percaloan. Dia mencontohkan misalkan pengurusan SIM, melalui aplikasi E-SIM masyarakat dapat mengisi form registrasi perpanjangan SIM atau SIM baru.(Dl)
Senin, 17 Juni 2019
Bupati Sidoarjo Saiful Ilah Bersama Gubernur Jatim Khofifah Panen Padi Ratun R5
Sidoarjo-deltaforumnews.com
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di dampingi Bupati Sidoarjo Saiful Ilah , Kadis Pertanian Jatim, Dirut PT Jatim Graha Utama dan Dirut PT Panca Wira Usaha, Senin (17/6/2019) turun langsung ke sawah untuk memanen padi.Panen padi ini merupakan hasil uji coba padi Ratun R5 di Desa Puspa Agro, Jemundo, Sidoarjo.
Dalam sambutan selamat datang di hadapan Gubernur Khofifah Bupati Sidoarjo Saiful Ilah meminta kepada Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Sidoarjo agar segera mensosialisasikan kepada petani dan gapoktan.
“Temuan ini sangat membantu sekali bagi para petani padi, mengingat lahan hijau di wilayah Sidoarjo sekarang tinggal 7.000 hektar. Dengan sistem ratun R5 jumlah hasil panen akan meningkat dibanding model penanaman biasa”, ujar Abah Ipul.
Usai mencoba memanen padi ratun R5, Khofifah mengatakan terobosan tanaman padi dengan teknologi Ratun sangat cocok untuk dikembangkan di semua jenis lahan. Kelebihan unggulannya, hanya dengan sekali tanam, bisa dipanen sampai lima kali dalam waktu setahun.
“Tanaman padi dengan teknologi Ratun ini adalah Revolusi kelima, tadi penemunya telah memberikan testimoni, dan sangat cocok dikembangkan di semua jenis lahan. Dan, barusan terkonfirmasi untuk HAKI nya sebagai hak kekayaan intelektual sudah turun. Harapan kita, para pimpinan Bakorwil bisa mengembangkan di wilayahnya masing-masing,” kata Gubernur Khofifah.
Usai mencoba memanen padi ratun R5, Khofifah mengatakan terobosan tanaman padi dengan teknologi Ratun sangat cocok untuk dikembangkan di semua jenis lahan. Kelebihan unggulannya, hanya dengan sekali tanam, bisa dipanen sampai lima kali dalam waktu setahun.
“Tanaman padi dengan teknologi Ratun ini adalah Revolusi kelima, tadi penemunya telah memberikan testimoni, dan sangat cocok dikembangkan di semua jenis lahan. Dan, barusan terkonfirmasi untuk HAKI nya sebagai hak kekayaan intelektual sudah turun. Harapan kita, para pimpinan Bakorwil bisa mengembangkan di wilayahnya masing-masing,” kata Gubernur Khofifah.
Khofifah minta metode penanaman padi Ratun R5 yang dengan sekali tanam bisa dipanen lima kali selama setahun ini segera disosialisasikan ke para petani atau Gapoktan, karena sangat baik untuk menopang swasembada pangan khususnya padi.
“ Inovasi penanaman padi ratun R5 mengurangi pemakaian pupuk NPK hingga 50 persen. Juga membantu daya dukung ketersediaan pangan serta bisa mengatasi problem kemiskinan di pedesaan. Disamping itu, para petani tidak meninggalkan pekerjaan lainnya,” ujar mantan Menteri Sosial era Jokowi ini.
Inovasi penanaman padi Ratun juga bisa dikembangkan dengan sistem polybag yang tengah digalakkan untuk mengatasi problem urban farming.
Inovasi penanaman padi Ratun juga bisa dikembangkan dengan sistem polybag yang tengah digalakkan untuk mengatasi problem urban farming.
“Berkurangnya lahan pertanian menjadi persoalan saat ini, ekstensifikasi lahan yang sangat impossible untuk dikembangkan, jadi harus intensifikasi lahan, dengan metode ini (Ratun) sangat cocok,” ujar Khofifah.
Sementara, Koos Kuntjahjo, penemu inovasi teknologi Ratun, pria yang berlatar belakang pendidikan sarjana hukum alumni Universitas Airlangga tersebut mengaku optimis penanaman padi Ratun akan banyak membantu petani meningkatkan hasil panen.
“Selain bisa menghemat pupuk sampai 50 persen. Kualitas bulir padinya juga tidak kalah, sama seperti padi pokoknya atau induknya dan panen bisa sampai lima kali dalam setahun,” kata Kuntjahjo. (Dl).
Cari Sampah, Temukan Motor Baru Hasil Curian Dibuang di Sungai
SIDOARJO- DELTAFORUMNEWS-Seorang pemungut sampah menemukan sebuah motor jenis Honda Vario nopol W 6620 VS wcarna merah tak bertuan di kedalaman air Sungai Gebang Jalan Lingkar Timur, Kelurahan Gebang, Kecamatan/Kabupaten Sidoarjo, Informasi yang dihimpun, penemuan motor sekitar pukul 13.30 WIB. Saat melintas dipinggir sungai, pemungut sampah tersebut melihat motor dalam sungai yang hanya muncul sedikit di permukaan bagian lampu belakangnya. “Saya kira ada apa, dua orang pemungut sampah memotret sungai. Setelah saya dekati, ternyata ada sepeda motor yang kondisinya masih baru,” kata Sumarso (56), warga setempat. Temuan sepeda motor itu kemudian dilaporkan ke Mapolsek Sidoarjo kota. Setelahnya, petugas polsek tiba di lokasi dan mengevakuasi motor tersebut. “Tadi sudah dibawa oleh polisi,” tukas Sumarso. Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Sidoarjo Kota Ipda Sukarno mengatakan bahwa penemuan sepeda motor tersebut merupakan hasil curian. Karena, ada beberapa kodisi sepeda motor yang mencurigakan.Diantaranya ada kunci T yang putus di tempat kontak, kunci kontak dalam keadaan on dan jok motor sebelah kanan sedikit terbuka akibat dipaksa. “Diduga motor ini hasil curian. Karena diduga bensinnya habis, motor kemudian dibuang,” kata Ipda Sukarno. Sukarno menambahkan, pihaknya juga menemukan identitas kartu servis atas nama Muslikah, warga Sidomulyo 1/1, Kecamatan Buduran, Sidoarjo. “Masih kami kordinasikan dengan Polsek Buduran dan apabila pemilik ingin mengambil, maka diharapkan membawa bukti,” pungkasnya. (Tok/zli)
Kanit Reskrim Polsekta Sidoarjo Ipda Sukarno menunjukkan Kunci motor ada kunci T menancap
Wabup Sidoarjo Resmikan Sentra Kuliner dan Pasar Pagi RW IX Rewwin
SIDOARJO-deltaforumnews.
Wakil Bupati Sidoarjo, H. Nur Ahmad Syaifuddin, SH meresmikan Sentra Kuliner dan Pasar Pagi Rewwin sebagai tempat keramaian sekaligus tempat wisata kuliner di Desa Wedoro Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo pada Sabtu,kemarin (15/06) di Halaman Sentra Kuliner Rewwin. Wabup Sidoarjo, Nur Ahmad Syaifuddin dalam sambutannya mengatakan, tujuan dari pembangunan Pasar Kuliner tersebut adalah untuk membantu perekonomian warga Rewwin yang bergerak di sektor kuliner, sekaligus untuk memperbanyak pilihan masyarakat yang ingin menikmati kuliner yang diinginkan.“Hari ini kita resmikan walaupun para pedagang dan masyarakat sudah memulai aktivitas jual beli yang mana direspon dan disambut dengan baik,” ungkap Cak Nur, Sapaan Akrab Wabup. Dikatakan dia, peresmian Sentra Kuliner dan Pasar Pagi Rewwin tersebut diproyeksikan menjadi tempat wisata kuliner yang refresentatif, murah, meriah, lezat, dan sehat yang mana semuanya itu butuh partisipasi semua pihak untuk senantiasa menjaga kebersihan, keindahan dan ketertiban. “Kita berharap semua pihak dapat menjaga dan memanfaatkan aset ini dengan sebaik-baiknya, menjaga kebersihan, indahkan tampilannya, sajikan makanan yang bersih, higienis, dan sehat agar tempat ini menjadi contoh penataan pusat kuliner yang ada di Kabupaten Sidoarjo maupun di Provinsi Jawa Timur,” harap Syaifudin. Sementara itu, Ketua RW IX , Wahyu Eko Sulistiono dalam sambutannya mengatakan bahwa Sentra Kuliner dan Pasar Pagi RW IX Rewwin tersebut dibangun di aset Fasum RW yang pengelolaannya dikelola oleh Warga RW IX Rewwin,Waru. “Kita berharap tempat ini semakin berkembang dan kepada warga rewwin untuk sama-sama menjaga aset ini terutama masalah kebersihan dan ketertiban sehingga tujuan utamanya untuk wisata kuliner terwujud,” jelas Wahyu. Dalam kegiatan tersebut, Wabup Sidoarjo melakukan pengguntingan pita tanda diresmikannya Sentra Kuliner dan Pasar Pagi RW IX Rewwin didampingi Lurah Desa Wedoro, Ketua RW IX, Mantan Ketua RW IX Rewwin serta para tamu undangan lainnya. Di akhir acara dilakukan pemotongan nasi tumpeng oleh Wabup Sidoarjo sekaligus di tutup Halal Bihalal dengan warga RW IX Rewwin Waru. (Dl)
Wakil Bupati Sidoarjo, H. Nur Ahmad Syaifuddin, SH meresmikan Sentra Kuliner dan Pasar Pagi Rewwin sebagai tempat keramaian sekaligus tempat wisata kuliner di Desa Wedoro Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo pada Sabtu,kemarin (15/06) di Halaman Sentra Kuliner Rewwin. Wabup Sidoarjo, Nur Ahmad Syaifuddin dalam sambutannya mengatakan, tujuan dari pembangunan Pasar Kuliner tersebut adalah untuk membantu perekonomian warga Rewwin yang bergerak di sektor kuliner, sekaligus untuk memperbanyak pilihan masyarakat yang ingin menikmati kuliner yang diinginkan.“Hari ini kita resmikan walaupun para pedagang dan masyarakat sudah memulai aktivitas jual beli yang mana direspon dan disambut dengan baik,” ungkap Cak Nur, Sapaan Akrab Wabup. Dikatakan dia, peresmian Sentra Kuliner dan Pasar Pagi Rewwin tersebut diproyeksikan menjadi tempat wisata kuliner yang refresentatif, murah, meriah, lezat, dan sehat yang mana semuanya itu butuh partisipasi semua pihak untuk senantiasa menjaga kebersihan, keindahan dan ketertiban. “Kita berharap semua pihak dapat menjaga dan memanfaatkan aset ini dengan sebaik-baiknya, menjaga kebersihan, indahkan tampilannya, sajikan makanan yang bersih, higienis, dan sehat agar tempat ini menjadi contoh penataan pusat kuliner yang ada di Kabupaten Sidoarjo maupun di Provinsi Jawa Timur,” harap Syaifudin. Sementara itu, Ketua RW IX , Wahyu Eko Sulistiono dalam sambutannya mengatakan bahwa Sentra Kuliner dan Pasar Pagi RW IX Rewwin tersebut dibangun di aset Fasum RW yang pengelolaannya dikelola oleh Warga RW IX Rewwin,Waru. “Kita berharap tempat ini semakin berkembang dan kepada warga rewwin untuk sama-sama menjaga aset ini terutama masalah kebersihan dan ketertiban sehingga tujuan utamanya untuk wisata kuliner terwujud,” jelas Wahyu. Dalam kegiatan tersebut, Wabup Sidoarjo melakukan pengguntingan pita tanda diresmikannya Sentra Kuliner dan Pasar Pagi RW IX Rewwin didampingi Lurah Desa Wedoro, Ketua RW IX, Mantan Ketua RW IX Rewwin serta para tamu undangan lainnya. Di akhir acara dilakukan pemotongan nasi tumpeng oleh Wabup Sidoarjo sekaligus di tutup Halal Bihalal dengan warga RW IX Rewwin Waru. (Dl)
Minggu, 16 Juni 2019
1200 ANAK DENGAN MENUNGGANG KUDA DARI PELEPAH PISANG GETARKAN ALUN-ALUN NGAWI SAMBUT HARI ANAK NASIONAL 2019
Dalam rangka menyambut Hari Anak Nasional ( HAN ), Pemerintah Kabupaten Ngawi . Jawa Timur mengadakan kegiatan pelestarian budaya Tari Jaranan. Acara yang di pusatkan di alun Alun Merdeka Ngawi Kamis 13/06/, melibatkan 1200 siswa PAUD yang merupakan generasi emas Indonesia dari seluruh Kecamatan yang ada di Kabupaten Ngawi. Dalam sambutanya Bupati Ngawi Ir. Budi Sulistyono menekankan pentingnya pendiddikan karakter pada anak. “ Kita perlu menjaga tradisi yang sudah diwariskan secara turun – temurun. Dalam menyambut Hari Anak nasional kali ini kita harapkan menjadi momentum untuk benar- benar memahami karakter anak –anak kita.”Lebih lanjut Budi Sulistyono mengatakan bahwa seni Tari Jaranan merupakan bagian dari rantai sejarah panjang budaya Ngawi. “ Seni Tari Jaranan merupakan bagian dari permainan yang sudah ada sejak dulu. Dengan kegiatan Kali ini kita harapkan akan menjaga tradisi Tari Jaranan sebagai warisan budaya. Ini harus kita jaga dan pahami bahwa dengan sesuatu yang sederhana, dengan kebersamaan, ternyata mampu membahagiakan mereka.”
Tari Jaranan yang disuguhkan secara kolosal oleh ratusan siswa siswi Taman Kanak – Kanak nampak padu dan cukup menghibur. Itu terlihat dari keceriaan mereka dalam mengikuti irama dan pemandu tari. Bahkan terlihat pula antusias orang tua dan penonton dalam memberikan support . Dari kostum yang dipakaipun cukup sederhana. Rata – rata penari menggunakan pelepah pisang sebagai gambaran dari Kuda dan memakai kaca mata hitam.Dari rangkaian acara yang telah disusun, Panitia Hari Anak Nasional Kabupaten Ngawi juga menagendakan pentas seni anak dan perlombaan . Dari beberapa perlombaan tersebut meliputi Egrang Bathok, Memindah Dingklik, Lomba Syair, Menyanyi Tunggal dan Pinger Pinting (melukis menggunakan jari ). Dari tiap yang dilombakan panitia menyediakan tropi dan uang pembinaan ( Red )
Deklarasi Tolak Kerusuhan, Masyarakat Sidoarjo Kompak Inginkan Indonesia Damai
Sidoarjo - Deltaforumnews Forkopimda Kabupaten Sidoarjo bersama ribuan masyarakat Sidoarjo, Minggu (16/6/2019) sejak pukul 06.00 wib memadati Alun-alun Kabupaten Sidoarjo. Keinginan mereka sama,mendeklarasikan untuk Menolak Kerusuhan di Kabupaten Sidoarjo untuk Indonesia Damai. Kedamaian di Indonesia harus kita jaga bersama - sama menurut Bupati Sidoarjo Saiful Ilah, termasuk di mulai dari Kabupaten Sidoarjo. Karenanya ia bersama Forkopimda mengajak masyarakat untuk dengan tegas menolak kerusuhan."Kami berkumpul di sini, bersama-sama untuk mendeklarasikan tolak kerusuhan. Agar Sidoarjo aman, Indonesia Damai dalam menghadapi sidang Perselisihan Hasil Pemilu 2019 di MK," ungkap Bupati Sidoarjo Saiful Illah. Deklarasi Tolak Kerusuhan ditandai dengan penandatanganan bersama, serta diawali dengan jalan sehat dan olahraga bersama. Kegiatan ini selain dihadiri Bupati Sidoarjo juga dihadiri Wakil Bupati Sidoarjo, Kapolresta Sidoarjo, Dandim 0816 Sidoarjo beserta jajaran TNI di wilayah Kabupaten Sidoarjo, Kajari Kabupaten Sidoarjo, Ketua FKUB Kabupaten Sidoarjo, MUI Sidoarjo, Ketua Partai Politik, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan berbagai komunitas di Kabupaten Sidoarjo. Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Zain Dwi Nugroho menyatakan terkait situasi kamtibmas di wilayah Kabupaten Sidoarjo masih berjalan aman dan kondusif. "Kami juga berterima kasih kepada Forkopimda Kabupaten Sidoarjo serta masyarakat Kabupaten Sidoarjo yang turut bersama-sama saling menjaga perdamaian dan kondusifitas kamtibmas di wilayah ini," ujarnya. Acara deklarasi Tolak Kerusuhan di Alun-alun Kabupaten Sidoarjo dimeriahkan beraneka macam hiburan, sajian makanan khas daerah, dan juga bermacam-macam doorprize. (Awi/Delly)
Langganan:
Postingan (Atom)